Translate

Kamis, 10 November 2022

Website untuk mengakses arsip-arsip zaman Hindia Belanda

Hoi! Setelah sekian lama akhirnya saya menulis kembali. Sesuai dengan judulnya, saya ingin berbagi pengalaman saya dalam "mencari sumber sejarah yang faktual". Tetapi, bukan berupa fisik. Melainkan berbentuk "softcopy" atau lebih tepatnya bisa diakses di mana saja. Di hp, laptop, dll. Jika teman-teman ingin mencari fakta sejarah dalam bentuk fisik, teman-teman bisa datang ke lembaga-lembaga tertentu seperti : Arsip Nasional, Perpusnas, Perpus LIPI, Perpus Kemdikbud, Perpus dan Arsip DKI Jakarta, dll.

Oke, kembali ke topik. Berikut adalah website mengenai arsip-arsip tentang Hindia Belanda (Indonesia di zaman penjajahan Belanda) :

1. Leiden University Libraries

Website pertama adalah dari Perpustakaan Leiden. Teman-teman bisa mencari arsip-arsip dokumentasi foto, laporan tiap kota, dll. Dalam penelitian saya, saya menemukan data-data yang saya butuhkan di website ini. Seperti, Volkstelling (sensus penduduk Hindia Belanda di tahun 1930), Zakboekje (statistik penduduk), Adresboek (data tempat tinggal penduduk) dan Jaarboek (laporan tahunan)

Berikut adalah alamat website : https://digitalcollections.universiteitleiden.nl/ 

Bila teman-teman ingin mencari tentang Hindia Belanda, teman-teman bisa memilih Southeast Asian & Caribbean Images. Seperti gambar di bawah ini :




2. Leiden University Libraries (Maps)

Masih dengan Perpustakaan di Universitas yang sama, ya. Tetapi bedanya website ini untuk mengakses peta. Nah, teman-teman bisa menemukan Peta Indonesia zaman Hindia Belanda. Pengalaman saya dengan website ini, saya pernah menemukan Peta Jakarta tahun 1911 dan 1930.

Berikut adalah alamat website : https://digitalcollections.universiteitleiden.nl/maps-kitlv 



3. Colonial architecture & town planning

Jika teman-teman ingin mencari data tentang bangunan-bangunan dan laporan tata kota di zaman Hindia Belanda, teman-teman bisa mengakses website ini.

Berikut adalah alamat website : https://colonialarchitecture.eu/ 



4. Delpher

Dalam website ini, teman-teman bisa mengakses koran, majalah, staatsblad (undang-undang) dalam bahasa Belanda

Berikut adalah alamat website : https://www.delpher.nl/ 




5. Corts Foundation

Website ini berisikan seperti website-website yang lainnya. Tetapi ada artikel dan jurnal dari sejarawan-sejarawan ternama.

Berikut adalah alamat website : https://www.cortsfoundation.org/nl/  



6. Sejarah Nusantara ANRI

Website ini merupakan website yang dikembangkan oleh Arsip Nasional RI. Teman-teman bisa juga mencari arsip tentang VOC di Indonesia.

Berikut adalah alamat website : https://sejarah-nusantara.anri.go.id/





7. Batavia Digital Perpusnas

Website ini dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional untuk masyarakat yang ingin mencari data tentang Batavia di era kolonial.

Berikut adalah alamat website : https://bataviadigital.perpusnas.go.id/home/



8. Khasanah Perpusnas

Sama seperti Batavia Digital, Khasanah merupakan program yang dikembangkan oleh Perpusnas bagi masyarakat yang ingin mencari data koleksi historis seperti naskah kuno, majalah dan surat kabar, peta dll. Khasanah Perpusnas merupakan arsip yang sudah berbahasa Indonesia dan Melayu.

Berikut adalah alamat website : https://khastara.perpusnas.go.id/


9. Filmarchive

Teman-teman bisa melihat arsip dokumenter dari berbagai tahun dan dari berbagai sumber.

Berikut adalah alamat website : https://www.indonesianfilmcenter.com/filmarchive 




Nah teman-teman! Cukup sekian informasi dari saya. Mudah-mudahan bermanfaat untuk teman-teman yang sedang melakukan penelitian, untuk media pembelajaran dan untuk sekedar koleksi. Daag!


P.S : Sewaktu-waktu akan saya edit jika saya menemukan website terbaru.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Post by Weltevredenoms